Kamis, 19 November 2009

Semakin meningkatnya teknologi dewasa ini membuat PT Raztel Solusindo Telematika meluncurkan inovasi terbaru dengan menghadirkan produk ponsel Qur'an Raztel M870 yang merupakan ponsel quran dengan fitur dual on GSM pertama di Indonesia. Ponsel ini diharapkan aka sangat disukai oleh pengguna..Pengguna akan merasakan fitur-fitur yang semakin lengkap, karena selain berisi Al Quran 114 surat, ponsel ini dapat digunakan dengan dua buah kartu SIM yang berbeda secara bersamaan untu menikmati tarif murah yang gencar ditawarkan saat ini.

Produk ini merupakan ponsel quran model kedua setelah Raztel M880. Ponsel ini ditawarkan dengan harga yang lebih terjangkau dan disesuaikan dengan kebutuhan pengguna terhadap ponsel yang lebih ramping dan permintaan masyarakat yang sedang menghadapi krisis global. Sama halnya dengan Raztel M880, dengan Raztel M870, pengguna dapat melihat teks dan mendengar resitasi suara Al Quran secara bersamaan. Setiap ayat yang diperdengarkan ditampilkan dengan huruf merah sebagai penuntun bacaan.

Ponsel Qur'an ini benar-benar memiliki isi Al Quran yang tersimpan pada kartu memori eksternal. Ini berbeda dengan ponsel sejenis yang memiliki konsep dimana pengguna mengakses jaringan untuk melihat ayat dan membayar biaya langganan. Ponsel Qur'an ini juga memiliki fitur keislaman seperti tafsir dan hadist bahasa Indonesia, waktu shalat dengan alarm azan, arah kiblat dari 435 kota, doa khatam Al Quran, video panduan haji dan umrah, lagu-lagu dan wallpaper Islami. Sebagai ponsel, produk ini mengikuti perkembangan ponsel terkini dengan fitur dualband GSM 800/1900, layar sentuh 2.2 inchi, kamera dan perekam video, memori eksternal 1 GB, pemutar MP3 dan MP4, radio FM, bluetooth, dan menu bahasa indonesia. Ponsel menawarkan layanan purna jual dalam bentuk garansi penuh 1 tahun untuk suku cadang dan jasa. Ponsel ini juga memiliki surat ijin beredar dari Departemen Agama dengan ijin dari Direktorat Jenderal Pos dan Telekomunikasi dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan DKI Jakarta.

sumber : www.ponselquran.com
Semakin meningkatnya teknologi dewasa ini membuat PT Raztel Solusindo Telematika meluncurkan inovasi terbaru dengan menghadirkan produk ponsel Qur'an Raztel M870 yang merupakan ponsel quran dengan fitur dual on GSM pertama di Indonesia. Ponsel ini diharapkan aka sangat disukai oleh pengguna..Pengguna akan merasakan fitur-fitur yang semakin lengkap, karena selain berisi Al Quran 114 surat, ponsel ini dapat digunakan dengan dua buah kartu SIM yang berbeda secara bersamaan untu menikmati tarif murah yang gencar ditawarkan saat ini.

Produk ini merupakan ponsel quran model kedua setelah Raztel M880. Ponsel ini ditawarkan dengan harga yang lebih terjangkau dan disesuaikan dengan kebutuhan pengguna terhadap ponsel yang lebih ramping dan permintaan masyarakat yang sedang menghadapi krisis global. Sama halnya dengan Raztel M880, dengan Raztel M870, pengguna dapat melihat teks dan mendengar resitasi suara Al Quran secara bersamaan. Setiap ayat yang diperdengarkan ditampilkan dengan huruf merah sebagai penuntun bacaan.

Ponsel Qur'an ini benar-benar memiliki isi Al Quran yang tersimpan pada kartu memori eksternal. Ini berbeda dengan ponsel sejenis yang memiliki konsep dimana pengguna mengakses jaringan untuk melihat ayat dan membayar biaya langganan. Ponsel Qur'an ini juga memiliki fitur keislaman seperti tafsir dan hadist bahasa Indonesia, waktu shalat dengan alarm azan, arah kiblat dari 435 kota, doa khatam Al Quran, video panduan haji dan umrah, lagu-lagu dan wallpaper Islami. Sebagai ponsel, produk ini mengikuti perkembangan ponsel terkini dengan fitur dualband GSM 800/1900, layar sentuh 2.2 inchi, kamera dan perekam video, memori eksternal 1 GB, pemutar MP3 dan MP4, radio FM, bluetooth, dan menu bahasa indonesia. Ponsel menawarkan layanan purna jual dalam bentuk garansi penuh 1 tahun untuk suku cadang dan jasa. Ponsel ini juga memiliki surat ijin beredar dari Departemen Agama dengan ijin dari Direktorat Jenderal Pos dan Telekomunikasi dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan DKI Jakarta.

sumber : www.ponselquran.com
Semakin meningkatnya teknologi dewasa ini membuat PT Raztel Solusindo Telematika meluncurkan inovasi terbaru dengan menghadirkan produk ponsel Qur'an Raztel M870 yang merupakan ponsel quran dengan fitur dual on GSM pertama di Indonesia. Ponsel ini diharapkan aka sangat disukai oleh pengguna..Pengguna akan merasakan fitur-fitur yang semakin lengkap, karena selain berisi Al Quran 114 surat, ponsel ini dapat digunakan dengan dua buah kartu SIM yang berbeda secara bersamaan untu menikmati tarif murah yang gencar ditawarkan saat ini.

Produk ini merupakan ponsel quran model kedua setelah Raztel M880. Ponsel ini ditawarkan dengan harga yang lebih terjangkau dan disesuaikan dengan kebutuhan pengguna terhadap ponsel yang lebih ramping dan permintaan masyarakat yang sedang menghadapi krisis global. Sama halnya dengan Raztel M880, dengan Raztel M870, pengguna dapat melihat teks dan mendengar resitasi suara Al Quran secara bersamaan. Setiap ayat yang diperdengarkan ditampilkan dengan huruf merah sebagai penuntun bacaan.

Ponsel Qur'an ini benar-benar memiliki isi Al Quran yang tersimpan pada kartu memori eksternal. Ini berbeda dengan ponsel sejenis yang memiliki konsep dimana pengguna mengakses jaringan untuk melihat ayat dan membayar biaya langganan. Ponsel Qur'an ini juga memiliki fitur keislaman seperti tafsir dan hadist bahasa Indonesia, waktu shalat dengan alarm azan, arah kiblat dari 435 kota, doa khatam Al Quran, video panduan haji dan umrah, lagu-lagu dan wallpaper Islami. Sebagai ponsel, produk ini mengikuti perkembangan ponsel terkini dengan fitur dualband GSM 800/1900, layar sentuh 2.2 inchi, kamera dan perekam video, memori eksternal 1 GB, pemutar MP3 dan MP4, radio FM, bluetooth, dan menu bahasa indonesia. Ponsel menawarkan layanan purna jual dalam bentuk garansi penuh 1 tahun untuk suku cadang dan jasa. Ponsel ini juga memiliki surat ijin beredar dari Departemen Agama dengan ijin dari Direktorat Jenderal Pos dan Telekomunikasi dan Dinas Perindustrian dan Perdagangan DKI Jakarta.

sumber : www.ponselquran.com

Kamis, 12 November 2009

Di dalam bahasa Indonesia dikenal dengan Telematika. Kata telematika berasal dari istilah dalam bahasa Perancis TELEMATIQUE yang merujuk pada bertemunya sistem jaringan komunikasi dengan teknologi informasi. Istilah telematika merujuk pada hakekat cyberspace sebagai suatu sistem elektronik yang lahir dari perkembangan dan konvergensi telekomunikasi, media dan informatika.

Istilah Teknologi Informasi itu sendiri merujuk pada perkembangan teknologi perangkat-perangkat pengolah informasi. Para praktisi menyatakan bahwa TELEMATICS adalah singkatan dari TELECOMMUNICATION and INFORMATICS sebagai wujud dari perpaduan konsep Computing and Communication. Istilah Telematics juga dikenal sebagai {the new hybrid technology} yang lahir karena perkembangan teknologi digital. Perkembangan ini memicu perkembangan teknologi telekomunikasi dan informatika menjadi semakin terpadu atau populer dengan istilah konvergensi. Semula Media masih belum menjadi bagian integral dari isu konvergensi teknologi informasi dan komunikasi pada saat itu.

Belakangan baru disadari bahwa penggunaan sistem komputer dan sistem komunikasi ternyata juga menghadirkan Media Komunikasi baru. Lebih jauh lagi istilah TELEMATIKA kemudian merujuk pada perkembangan konvergensi antara teknologi TELEKOMUNIKASI, MEDIA dan INFORMATIKA yang semula masing-masing berkembang secara terpisah. Konvergensi TELEMATIKA kemudian dipahami sebagai sistem elektronik berbasiskan teknologi digital atau {the Net}. Dalam perkembangannya istilah Media dalam TELEMATIKA berkembang menjadi wacana MULTIMEDIA. Hal ini sedikit membingungkan masyarakat, karena istilah Multimedia semula hanya merujuk pada kemampuan sistem komputer untuk mengolah informasi dalam berbagai medium. Adalah suatu ambiguitas jika istilah TELEMATIKA dipahami sebagai akronim Telekomunikasi, Multimedia dan Informatika. Secara garis besar istilah Teknologi Informasi (TI), TELEMATIKA, MULTIMEDIA, maupun Information and Communication Technologies (ICT) mungkin tidak jauh berbeda maknanya, namun sebagai definisi sangat tergantung kepada lingkup dan sudut pandang pengkajiannya.

Sumber: http://www.total.com

Di dalam bahasa Indonesia dikenal dengan Telematika. Kata telematika berasal dari istilah dalam bahasa Perancis TELEMATIQUE yang merujuk pada bertemunya sistem jaringan komunikasi dengan teknologi informasi. Istilah telematika merujuk pada hakekat cyberspace sebagai suatu sistem elektronik yang lahir dari perkembangan dan konvergensi telekomunikasi, media dan informatika.

Istilah Teknologi Informasi itu sendiri merujuk pada perkembangan teknologi perangkat-perangkat pengolah informasi. Para praktisi menyatakan bahwa TELEMATICS adalah singkatan dari TELECOMMUNICATION and INFORMATICS sebagai wujud dari perpaduan konsep Computing and Communication. Istilah Telematics juga dikenal sebagai {the new hybrid technology} yang lahir karena perkembangan teknologi digital. Perkembangan ini memicu perkembangan teknologi telekomunikasi dan informatika menjadi semakin terpadu atau populer dengan istilah konvergensi. Semula Media masih belum menjadi bagian integral dari isu konvergensi teknologi informasi dan komunikasi pada saat itu.

Belakangan baru disadari bahwa penggunaan sistem komputer dan sistem komunikasi ternyata juga menghadirkan Media Komunikasi baru. Lebih jauh lagi istilah TELEMATIKA kemudian merujuk pada perkembangan konvergensi antara teknologi TELEKOMUNIKASI, MEDIA dan INFORMATIKA yang semula masing-masing berkembang secara terpisah. Konvergensi TELEMATIKA kemudian dipahami sebagai sistem elektronik berbasiskan teknologi digital atau {the Net}. Dalam perkembangannya istilah Media dalam TELEMATIKA berkembang menjadi wacana MULTIMEDIA. Hal ini sedikit membingungkan masyarakat, karena istilah Multimedia semula hanya merujuk pada kemampuan sistem komputer untuk mengolah informasi dalam berbagai medium. Adalah suatu ambiguitas jika istilah TELEMATIKA dipahami sebagai akronim Telekomunikasi, Multimedia dan Informatika. Secara garis besar istilah Teknologi Informasi (TI), TELEMATIKA, MULTIMEDIA, maupun Information and Communication Technologies (ICT) mungkin tidak jauh berbeda maknanya, namun sebagai definisi sangat tergantung kepada lingkup dan sudut pandang pengkajiannya.

Sumber: http://www.total.com